Harga Tiket: Rp 5.000, Jam Operasional: 08.00-16.00 WIB, Alamat: Kertawirama, Kec. Nusaherang, Kab. Kuningan, Jawa Barat; Map: Cek Lokasi |
Apakah Anda merasa jenuh dan ingin beristirahat sejenak, namun tidak tahu harus ke mana? Sebenarnya terdapat banyak tempat wisata yang dapat Anda kunjungi, mulai dari gunung, danau, pantai, bukit, puncak, alun-alun hingga air terjun. Misalnya seperti tempat wisata yang berada di daerah Kuningan. Seperti yang telah diketahui sebelumnya, meski Kuningan merupakan satu di antara kota-kota mungil di Jawa Barat, namun kota tersebut sarat akan wisata alam.
Jika Anda berkunjung ke Kuningan, Anda dapat mencoba untuk mengunjungi Curug Bangkong. Objek wisata curug yang satu ini memiliki ketinggian 23 meter dan lebar 3 meter dengan sajian pesona air jernih dan dilengkapi alam hijau yang cocok dijadikan sebagai pelepas penat. Nah, berikut ini informasi selengkapnya mengenai air terjun cantik ini.
➤ Periksa Promo Hotel di Kuningan
Daya Tarik yang Dimiliki Curug Bangkong
Berbicara mengenai daya tarik, tentu saja setiap tempat wisata memiliki kekhasan dan keunikan masing-masing. Ada yang unik dari segi airnya, segi pemandangannya, segi fasilitas, dan sebagainya. Sebagai salah satu ikon Kuningan, berikut ini beberapa hal yang menjadi daya tarik dari air terjun Bangkong.
✦ Asal Usul Nama, Mitos, dan Sejarah Bangkong
Mungkin, sebelum membahas tentang daya tarik, alangkah baiknya Anda mengetahui secara singkat mengenai asal usul atau sejarah dari curug tersebut. Nama Curug Bangkong berasal dari Bahasa Sunda, di mana Bangkong berarti ‘katak/kodok’, sedangkan curug berarti ‘air terjun’. Ternyata, terdapat beberapa kisah yang mendasari adanya penyematan nama bangkong tersebut, dan entahlah yang mana yang bnear tetapi di balik itu semua curug tersebut memiliki keindahan alam yang tidak kalah kerennya dengan yang lain.
- Pertama, dulu di lokasi tersebut terdapat banyak sekali kodok dan terus berkembang biak, di mana bentuknya pun sangat besar.
- Kedua, ada pula masyarakat sekitar yang menyebutkan bahwa pada zaman dahulu, desa tersebut pernah dikunjungi oleh seorang petapa bernama Abah Wiria yang mana selalu ikut berjuang untuk memajukan masyarakat sekitar dengan cara mengajarkan masyarakat untuk membuat gula kawung atau gula merah. Pada suatu hari, petapa tersebut pergi ke curug untuk bertapa karena merasa terpanggil oleh kekuatan gaib di sekitar curug. Namun, sayangnya Abah Wiria tidak kunjung kembali ke desa, dan peristiwa hilangnya petapa tersebut bersamaan dengan suara bangkong atau kodok di sekitar curug. Hal itu dapat membuat masyarakat meyakini bahwa petapa tersebut telah menyempurnakan ilmunya dan berubah menjadi kodok.
- Ketiga, setiap sore hingga malam di lokasi curug selalu terdengar suara kodok atau bangkong.
✦ Misteri Angkernya Curug
Meskipun dianggap indah, ternyata Curug Bangkong menyisakan kisah-kisah seram dan penuh misteri, sehingga sepertinya curug tersebut akan menarik jika dikunjungi wisatawan seperti Anda yang menyukai dunia mistis. Berikut ini beberapa kisah mistis yang beredar di masyarakat sekitar mengenai kawasan wisata tersebut.
- Pada tahun 1970-an, masyarakat setempat pernah melihat cahaya terang benderang melayang-layang di sekitar curug, di mana kemudian menghilang di sebuah makam keramat yang ada di sana. Diketahui bahwa Pangeran Arya Salingsingan, panglima Kerajaan Talaga sekaligus salah satu penyiar agama Islam di Kuningan Barat, meninggal di sana.
- Seorang pemuda bernama Yoyo meninggal di curug namun mayatnya tidak berhasil ditemukan. Kejadian ini sering dikaitkan dengan kejadian-kejadian mengenaskan berikutnya, dan dianggap bahwa kematian Yoyo merupakan tumbal dari keangkeran si curug. Hingga pada akhirnya, sampai sekarang para pengunjung tidak diperbolehkan mandi di sana.
- Pada tahun 2002, seorang pemuda bernama Tatang tewas gantung diri di sekitar curug, yang mana kejadian tersebut kemudian membekas di hati masyarakat sekitar hingga saat ini.
- Kata para sesepuh, ujung dari lubang di sisi kiri belakangnya curug berada di Gunung Embun, dan lubang ini akan mengeluarkan embun saat debit air curug mencapai 5 kubik. Terkait hal tersebut, dulu, pada tahun 1950-an pernah dilakukan suatu percobaan dengan memasukkan anjing yang diikat dengan tali ke dalam lubang, namun setelah beberapa saat anjing itu menghilang setelah tali tersebut ditarik kembali.
✦ Si Curug Lebar
Curug Bangkong memiliki lebar sekitar 3 meter dan ketinggian sekitar 20-23 meter. Yang lebih menariknya lagi, jika musim hujan tiba, maka debit airnya akan semakin besar dan berubah warna menjadi kecoklatan, dan bahkan air terjun tersebut akan dibelah menjadi dua. Sedangkan pada musim kemarau, air yang mengalir bisa meluber hingga ke arah sungai yang akan mengarah ke Sungai Cisanggarung. Keunikan tersebut membuat curug seringkali dijadikan tempat aktivitas “papalidan” yang wajib Anda coba.
✦ Kolam Alami Curug Bangkong
Terdapat suatu kolam alami yang cukup lebar nan luas dan dapat digunakan sebagai tempat menampung air yang jatuh dari air terjun. Air yang dialirkan tersebut berasal dari Waduk Darma, yang mengalir di antara tebing batu dan dihiasi pepohonan di kedua sisinya. Kolam tersebut memiliki kedalaman yang cukup tinggi dan dapat digunakan untuk berenang dan berendam, meskipun aktivitas berenang tidak begitu disarankan.
➤ Periksa Tiket Sangkan Waterpark Kuningan
✦ Alam Sekitar yang Hijau
Di sekitar Curug Bangkong, pemandangannya terbilang masih sangat alami nan hijau. Hal itu dibuktikan dengan adanya pepohonan yang masih hijau nan rindang dan hamparan sawah yang juga menghijau. Komposisi tersebut tentu saja sedap dipandang mata dan dijamin dapat merilekskan pikiran Anda yang sedang merasa mumet akan banyak hal.
Alamat, Rute Lokasi dan Tiket Masuk
Curug Bangkong merupakan sebuah kawasan wisata air terjun yang tidak kalah menarik untuk dikunjungi, terletak di Desa Kertawirama, Kecamatan Nusaherang, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat 45563, dengan jarak sekitar 9-11 km dari pusat Kota Kuningan dengan jarak tempuh sekitar 20 menit, 44 km dari kota Cirebon, dan 63 km dari kota Ciamis. Anda dapat pergi ke tempat wisata tersebut menggunakan sepeda motor ataupun mobil, dengan akses jalan yang baik.
Jika Anda berada dekat dengan pusat Kuningan, Anda tinggal mengarahkan kendaraan Anda melalui rute berikut: Jalan Baru Awiararangan – Jalan Eyang Weri – Jalan Aruji Kartawinata – Jalan Siliwangi – Jalan Veteran – Jalan Nusaherang-Cikadung – Jalan Tarikolot. Untuk mengetahui rute tersebut, Anda dapat menggunakan aplikasi Google Maps untuk memudahkan perjalanan Anda.
Selain itu, Anda akan melihat papan penunjuk jalan yang bertuliskan “Wisata Alam Curug Bangkong +- 700 m”, sehingga setelah melewati papan tersebut, Anda bisa melanjutkan perjalanan dengan mengikuti jalan aspal yang mulus hingga sampai di sebuah lekukan jalan di mana terdapat hamparan sawah dan juga sebuah plang kecil bertuliskan “Curug Bangkong”. Setelah melewati hamparan sampah, Anda akan menapaki suatu jalan setapak, melewati suatu kebun dan lahan kering di mana akan terlihat gardu loket yang sudah tidak terpakai lagi, dan kemudian menuruni beberapa anak tangga hingga sampai di curug.
Sejauh ini, untuk memasuki kawasan air terjun ini, Anda tidak perlu merogoh kocek cukup dalam, karena terdapat biaya tiket masuk sebesar Rp 5.000 untuk dewasa dan Rp 2.000 untuk anak-anak, ditambah biaya retribusi parkir sebesar Rp 5.000 untuk mobil dan Rp 2.000 untuk motor. Selain itu, air terjun tersebut bisa dikunjungi mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB.
➤ Tiket Kawasan Wisata Gunung Galunggung
Kegiatan yang Menarik Dilakukan
1. Bermain Air di Curug Bangkong
Anda tidak disarankan untuk berenang di kawasan wisata tersebut, dikarenakan aliran air yang ada di Curug Bangkong sangat deras, sehingga dapat membahayakan Anda. Namun, Anda masih dapat menikmati kesegaran airnya dengan bermain air di undakan kolam yang terletak di bawah aliran curug tersebut, atau bisa duduk-duduk di pinggir kolam alami sambal merasakan cipratan air yang dapat mengenai wajah Anda.
2. Papalidan
Mungkin istilah ini terdengar asing di sebagian orang, namun kata tersebut berasal dari Bahasa Sunda yang berarti hanyut. Untuk menikmati aktivitas tersebut, Anda cukup mengeluarkan uang sebesar 10 ribu rupiah ditambah 5 ribu rupiah jika ingin didampingi oleh seorang pembimbing. Nantinya, Anda akan dihanyutkan dengan menggunakan ban yang telah dimodifikasi sedemikian rupa agar dapat bergerak dengan dibantu oleh derasnya aliran sungai. Mirip halnya dengan olahraga arung jeram, Anda akan menyusuri derasnya sungai sejauh kurang lebih 200 meter.
3. Berfoto Ria
Aktivitas tersebut tidak boleh terlewatkan ketika mengunjungi air terjun hits ini. Di kawasan wisata alam tersebut banyak spot yang dapat dijadikan sebagai latar belakang foto maupun video. Misalnya spot yang bertuliskan Curug Bangkong, keindahan aliran curugnya, dan sebagainya.
4. Menikmati Keindahan Alam
Menikmati panorama alam yang tersaji tentu menjadi aktivitas yang menarik dilakukan. Curug yang menyimpan sejuta cerita dan mitos dibaliknya tidak akan henti-hentinya menebarkan pesona khasnya yang dijamin dapat membuat liburan Anda menjadi lebih berkesan.
Fasilitas Wisata yang Tersedia
1. Area Parkir Kendaraan
Terdapat suatu area parkir yang dapat dimanfaatkan oleh Anda dan berbagai wisatawan untuk memarkirkan kendaraan mobil dan motor. Karena belum terlalu luas, hanya beberapa kendaraan beroda empat yang bisa menempati area tersebut. Tetapi, Anda tetap dapat memarkirkan kendaraan dengan aman saat berkunjung ke Curug Bangkong.
2. Warung Wisata
Bagi Anda yang lupa atau tidak membawa bekal perjalanan sama sekali, jangan khawatir, karena di sepanjang perjalanan menuju curug terdapat beberapa warung yang menjajakan makanan dan minuman, mulai dari yang khas Kuningan hingga yang lainnya. Harganya pun cukup terjangkau sehingga aman di kantong dan juga aman di perut.
3. Gazebo atau Saung Sederhana
Bagi Anda yang membutuhkan waktu untuk istirahat sejenak, di sepanjang perjalanan juga tersedia gazebo atau semacam saung sederhana yang bisa digunakan sebagai tempat bersantai. Dengan berada di sekitar kawasan hijau, Anda dapat merasakan ketenangan hati ditambah lagi dengan suasana hijau dan alamiah di sekitarnya.
4. Toilet dan Kamar Mandi
Bagi Anda yang ingin menuntaskan hajat buang air kecil, mungkin toilet menjadi fasilitas yang penting bagi Anda untuk menyelesaikannya. Selain itu, bagi Anda yang merasa takut ketika pengen berenang tetapi tidak tahu mau mengganti pakaian di mana, Anda bisa memanfaatkan kamar mandi yang tersedia sebagai tempat bilas dan juga mengganti pakaian.
Demikianlah beberapa hal menarik seputar Curug Bangkong yang cantik di Kuningan. Bagaimana, apakah segala hal yang disampaikan cukup memenuhi hasrat penasaran Anda? Sajian pesona air terjuh jernih disertai alam hijau yang terletak cukup jauh dari pusat perkotaan menjadikan kawasan wisata ini layak direkomendasikan untuk dikunjungi oleh Anda. Jadi, apakah Anda tertarik untuk menghabiskan waktu liburan di curug?