Curug Citambur, Wisata Air Dengan Pemandangan Eksotis di Cianjur

Dijuluki sebagai kota seribu curug, salah satu curug yang cukup poopuler di Cianjur yaitu Citambur. Sebagai salah satu objek wisata air yang masih terjaga kelestariannya, air tejun ini cukup populer dikunjungi wisatawan. Dengan pesonanya yang luar biasa, banyak yang mengatakan sebagai surga tersembunyi yang ada di bumi. Ditambah dengan nuansa sekitanya yang cenderung tenang, cocok sebagai tempat beristirahat sejenak.

➤ Tiket Masuk Little Venice Kota Bunga Cianjur

Pesona Keindahan Curug Citambur

Mengalir dari ketinggian tebing sekitar 100 meter, dimana aliran airnya memiliki beberapa undakan. Letak air terjunnya pun seakan diapit oleh dua sisi tebing, yang membuatnya tampak cantik dengan hiasan hamparan rumput tersembunyi dan aneka vegetasi liar sebagai pemanisnya. Karena letaknya yang berada di balik Gunung Lemo, air terjun ini pun dikatakan sebagai harta tersembunyi yang wajib dijaga kelestariannya.

Pesonanya semakin menawan, karena memiliki aliran cukup deras yang bahkan terdengar dari kejauhan. Seakan tak puas menghadirkan kecantikan alamnya, pengunjung juga akan disambut dengan hawa dingin nan sejuk khas pegunungan ketika masuk ke kawasan wisata. Air terjun ini akan tampak semakin cantik ketika didatangi saat awal musim hujan, dimana airnya mengalir deras dan langsung jatuh ke kolam alaminya.

Sayangnya, pengunjung tidak diperbolehkan untuk mendekati ataupun sekedar bermain di dekat air terjunnya mengingat aliran airnya yang cukup deras. Dianggap terlalu berbahaya dan memiliki resiko tinggi, sehingga pengunjung hanya diperbolehkan untuk menikmati pemandangan sekitar dan mengabadikannya. Pengunjung tidak akan merasa bosan, karena tersedia berbagai spot foto ciamik yang banyak kunjungi oleh muda mudi.

Pemandangan dikala musim kemarau pun tak kalah cantik, dimana permukaan tanah dan bebatuannya akan terlihat berwarna kecoklatan dan ditutupi oleh hamparan rumput hijau segar. Luasnya hamparan rumput tersebut, dari kejauhan tampak seperti sebuah karpet yang bisa dijadikan sebagai tempat berisitirahat santai sembari menikmati kecantikan alam sekitar.

➤ Periksa Tiket Taman Bunga Nusantara Cianjur

Mitos Curug Citambur yang Beredar

Sudah bukan menjadi hal asing lagi bila beberapa tempat wisata di tanah air, dikaitkan dengan mitos tertentu yang hingga kini masih dipercaya oleh masyarakat sekitar. Begitu pula dengan air terjun satu ini, dimana terdapat dua versi mitos yang bersangkutan dengan nama curug tersebut. Mitos pertama mengatakan bila terdengar suara berdegum, yang diiringi dengan irama bak tambur yang tengah dipukul.

Suara keras yang didengar masyarakat, sebenarnya berasal dari volume air yang mengalir deras dan langsung jatuh dari ketinggian. Belum lagi dengan kolam alami yang cukup luas, yang membuat suara airnya menyerupai suara alat musik tabuh yang tengah dipukul berulang kali. Jika didengarkan dengan seksama, suara gemuruh tersebut seperti menghiasi sekitar kawasan wisata.

Sedangkan mitos kedua yang beredar berkaitan dengan perkembangan masyarakatnya sendiri. Konon, dahulu kawasan sekitar air terjun ini merupakan daerah Kerajaan Tanjung Anginan dan penguasanya yang bernama Prabu Tanjung Anginan. Masyarakat pun mempercayai bila pusat kerajaannya sendiri berada di Pasirkuda, dimana ditermukan sebuah batu yang berbentuk menyerupai kursi.

Keberadaan kursi tersebut, semakin meyakinkan masyarakat bila dahulu pernah diduduki oleh raja. Karena lokasinya yang berdekatan dengan Citambur, merekapun mempercayai bila sang raja sering mandi di kawasan tersebut. Saat mengunjungi air terjun, sang raja akan datang bersama rombongannya. Para pengiring pun terus mengiringi sang raja denga suara tabuhan dari tambur, yang terdengar berdegum keras hingga terdengar dari kejauhan.

➤ Periksa Promo Hotel di Cianjur

Karena dilakukan berulang kali setiap harinya, masyarakat pun mengenali suara tersebut sebagai suatu pertanda. Bahkan bisa dikatakan bila suara tersebut, menjadi pertanda bila sang raja beserta rombongan dan pengawalnya tengah berjalan ke arah curug. Hingga kini, masyarakat masih mempercayainya, dimana ceritanya diwariskan secara turun temurun.

Fasilitas & Harga Tiket Masuk Curug Citambur

Sebagai bentuk pelayanan terbaik, pihak pengelola pun menyediakan berbagai fasilitas untuk memenuhi segala kebutuhan para pengunjung saat berlibur ke Curug cantik satu ini. Mulai dari area parkir yang cukup luas, mushola, dan toilet yang bersih telah tersedia disini. Setelah puas bermain air dan berfoto ria, pengunjung juga bisa mengembalikan energi dengan mencicipi aneka kuliner yang ditawarkan di warung atau kios di sekitar area wisata.

Informasi pentingyang harus diketahui sebelum berangkat ke ini adalah tarif tiket masuk dan jam operasionalnya. Meski terdengar sepele, nyatanya informasi ini sangat membantu para pengunjung yang hendak menikmati hari libur dengan nyaman. Sebab, pengunjung bisa mengetahui besaran anggaran yang harus dibawa agar tidak kekurangan di tengah perjalanan. Mengetahui besaran harga, juga membantu sebagai bahan pertimbangan untuk berlibur kesana.

Tampaknya wisatawan yang tertarik berlibur ke curug satu ini tak perlu takut isi dompet akan ludes, mengingat tarif tiket masuk yang ditawarkan cukup terjangkau. Hanya dengan membayarkan sekitar 15 ribuan saja per orangnya, keindahan curug sudah bisa dinikmati sepuas hati. Sedangkan bagi pengunjung yang membawa kendaraan pribadi, akan dikenakan biaya tambahan khusus parkir.

Tarif parkir kendaraan pribadi cukup bervariatif, dimana khusus untuk roda dua akan dikenakan tarif sekitar 2 ribuan saja. Sedangkan kendaraan roda empat akan ditarik dana sekitar 5 ribuan saja. Apabila tertarik memasuki area spot foto kekinian, pengunjung juga akan dikenakan biaya tambahan. Tiket masuknya sekitar 5 ribuan, dimana harga tersebut pengunjung bisa bebas mengambil momen terbaik selama berlibur.

Terbuka bagi umum,dimana wisatawan dapt datang kapan saja karena memang dibuka setipap hari tanpa adanya batasan waktu. Oleh karenanya, kawasan wisata ini seringkali dijadikan sebagai alternatif untuk lebih dekat dengan alam. Tak jarang para pengunjung lebih memilih untuk berkemah, agar bisa menikmati pesona alamnya lebih lama lagi. Sedangkan waktu terbaik untuk mengunjunginya yaitu awal musim hujan, dimana debit airnya cukup melimpah.

Lokasi & Rute Menuju Objek Wisata Curug Citambur

Tertarik untuk mengunjungi tempat wisata ini ? Silahkan langsung meluncur ke Desa Karangjaya, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Untuk bisa sampai di lokasi wisata, wisatawan bisa menggunakan kendaraan pribadi roda dua maupun kendaraan roda empat. Sayangnya kondisi jalan saat menuju ke Desa Karangjaya sedikit rusak, sehingga dianjurkan untuk mengendarai kendaraan dengan tingkat ketahanan tinggi.

Ada beberapa rute yang dapat ditempuh agar sampai di lokasi wisata, seperti rute Ciwidey yang nantinya mengarah ke perkebunan teh Rancabali. Setelah melewati perkebunan, silahkan arahkan kendaraan menuju Desa Cipelah hingga sampai di Desa Karangjaya. Tak terlalu sulit ditemukan, dimana letak gerbang masuk wisata tepat bersisihan dengan kantor desa. Karena letaknya yang cukup strategis, para wisatawan pun tak terlalu sulit untuk menemukannya.

Ketika menemukan kantor desa kabupaten Cianjur, dapat dipastikan bahwa anda telah sampai di lokasi wisata. Dari gerbang masuknya, pengunjung bisa berjalan kaki untuk bisa sampai di lokasi curug berada yang hanya berjarak sekitar 50 meter saja. Selama berjalan kaki, wisatawan akan disambut dengan pemandangan indah dan udara sejuk.

Apabila merasa kesulitan menemukan lokasi wisata, ada baiknya untuk bertanya kepada warga sekitar ataupun memanfaatkan aplikasi di smartphone kesayangan. Sebagai langkah pencegahan, tidak ada salahnya mempelajari terlebih dahulu rute yang harus dilewati. Dengan begitu, selama di perjalanan anda hanya perlu berfokus untuk menemukan patokan yang sudah dihafalkan sebelumnya.

Bosan dengan hiruk pikuk perkotaan, kini saatnya untuk merasakan sensasi berlibur ke alam dengan segala keindahannya. Citabur yang ada di kota Cianjur, hingga kini masih menjadi destinasi wisata favorit masyarakat untuk sekedar beristirahat. Suara gemuruh air serta udara sejuk, mampu meningkatkan stamina dan menyegarkan kembali pikiran. Sesuai pulang dari berlibur ke tempat ini, dijamin perasaan menjadi lebih baik dan siap menjalani hari.