Goa Kreo merupakan salah satu objek wisata yang populer di Semarang. Tempat menarik perpaduan wisata sejarah dan wisata alam yang terletak di tengah-tengah waduk Jatibarang.
Harga Tiket: Rp 5.000, Jam Operasional: 08.00–17.00 WIB, Alamat: Jl. Raya Goa Kreo, Kandri, Kec. Gn. Pati, Kota Semarang, Jawa Tengah; Map: Cek Lokasi |
Semarang, menjadi kota di Jawa Tengah yang juga menyimpan banyak pesona menarik. Kontur alam, budaya, suasana hingga kulinernya berhasil menjadikan kota ini sebagai tujuan wisata. Dan salah satu destinasi yang bisa Anda kunjungi saat berada di Semarang adalah Goa Kreo. Objek wisata alam yang juga memiliki legenda menarik di dalamnya. Menjadi destinasi hits, berikut pesona dari wisata alam satu ini.
Mengenal Goa Kreo, Destinasi Hits Penuh Legenda

Perpaduan antara destinasi wisata alam dan juga destinasi buatan menjadikan Goa Kreo sebagai destinasi wisata yang sayang dilewatkan. Tempat satu ini tidak hanya unik dan juga cantik, tetapi juga memiliki sejarah yang panjang. Tetapi hadirnya sejarah ini justru menambah pesona dari tempat wisata ini sendiri.
Masyarakat Semarang sendiri percaya jika sejarah dari goa ini sangat erat kaitannya dengan Sunan Kalijaga. Konon, goa ini dahulu adalah tempat Kanjeng Sunan Kalijaga untuk mencari kayu. Bukan kayu bakar, melainkan kayu yang dimanfaatkan untuk membangun Masjid Agung Demak. Selain itu, Sunan Kalijaga dahulu juga bisa berbicara dengan tumbuhan maupun hewan.
Karena hal inilah akhirnya banyak yang percaya jika ada pohon jati yang bisa berpindah pindah sendiri. Pohon jati inilah yang akan digunakan oleh Sunan Kalijaga. Lantaran pohon bergerak sendiri, maka Sunan Kalijaga memutuskan untuk mencari pohon tersebut yang berpindah lokasi. Awalnya pohon jati ini berada di lereng bukit Gombel.
Akhirnya setelah bertarung, Sunan Kalijaga melanjutkan perjalanan dan menamakan lokasi tersebut JatiBarang. Tak lama, Sunan Kalijaga bisa menemukan pohon jati tersebut. karena tidak ingin pohon tersebut berpindah lagi, maka beliau melilitkan selendang pada batang kayu jati tersebut. Barulah kemudian ditebang, tetapi bekas potongannya membesar yang dinamakan Jati Ombo.
Kayu jati yang ukurannya besar tersebut dihanyutkan pada sungai yang besar. Tujuannya tentu saja agar lebih mudah untuk bawa ke Demak. Tetapi ditengah perjalanan kayu jatinya justur tersangkut di antara tebing dan sulit untuk diraih. Sunan Kalijaga memutuskan untuk istirahat dan juga semedi di Goa agar tahu bagaimana membawa kayu tersebut menuju Demak.
Goa yang digunakan untuk semedi ini konon adalah Goa Kreo. Saat sedang semedi, Sunan Kalijaga dikejutkan dengan datangnya 4 kera. Konon, kera ini memiliki warna bulu yang berwarna warna. Ternyata kedatangan kera tersebut untuk menawarkan bantuan mengambil kayu yang tersangkut tersebut,
Setelah membantu Sunan Kalijaga, keempat kera meminta untuk ikut Sunan Kalijaga. Sunan Kalijaga keberatan akan hal itu, sehingga memberi empat kera tersebut sebuah lahan di hutan yang lokasinya dekat dengan goa. Kera ini diamanahi untuk menjaga dan memelihara daerah tersebut. Sehingga saat ini di dekat goa bisa dijumpai kera yang dipercaya keturunan empat kera tersebut.
Disamping sejarah goa yang panjang ini, keindahan yang ditawarkan juga membuatnya makin menawan. Apalagi lokasinya berada di tengah waduk Jatibarang, menambah suasananya makin asri. Ada banyak hal menarik juga yang bisa Anda lakukan ketika mengunjungi destinasi hits di Semarang satu ini.
Daya Tarik yang Dimiliki Goa Kreo

Bukan hanya memiliki daya tarik pada legendanya, Keindahan yang ditawarkan juga menjadi magnet untuk menyedot perhatian wisatawan. Mengunjungi destinasi ini, pengunjung akan disuguhkan panorama waduk Jatibarang yang membentang luas. Di sekeliling waduk pepohonan rindang turut mengelilinginya. Sehingga sudah dipastikan udaranya begitu sejuk dan asri.
Begitu tiba di area Goa, Anda akan disambut dengan monumen batu yang ada kera di atasnya. Banyak yang percaya jika monumen itu dibuat oleh empat kera tersebut. Jalan menuju goa memang membutuhkan tenaga. Ada banyak anak tangga yang harus Anda lewati serta jembatan yang akan memudahkan jalan Anda menuju Goa.
Selain memiliki pemandangan yang mengagumkan, pada bagian Goa Kreo Anda juga bisa menemukan air terjun. Dimana air terjun tersebut tidak mengering sekalipun sedang kemarau panjang. Hal ini dikarenakan ada banyak sumber mata air yang membuat airnya tak pernah surut. Fakta ini semakin menambah daftar panjang pesona yang dimiliki goa eksotis ini.
Daya tarik Goa Kreo selanjutnya adalah banyaknya spot foto kekinian yang memanjakan pencinta fotografi. Dengan suasana sekitarnya yang sejuk, tentunya berpose di depan kamera menjadi hal yang menyenangkan. Salah satu spot yang paling favorit adalah spot foto yang paling favorit adalah spot foto yang seakan akan di atas awan.
Saat ini juga ada sudah ada spot foto dengan tema negeri Ginseng atau Korea. Selain itu juga terdapat jembatan estetik yang sangat sayang dilewatkan. Untuk bisa sampai di Goa memang Anda harus menyeberangi jembatan ini. Mengunjungi goa ini juga tidak boleh melewatkan adanya rumah eskimo yang akan membawa Anda seperti di tengah salju.
Alamat dan Rute Menuju Lokasi

Untuk mengunjungi wisata yang hits di Semarang ini, Anda bisa menuju ke Jl. Raya Goa Kreo, Kelurahan Kandri, Kec. Gunung Pati. Dari pusat Kota Semarang, Jawa Tengah, Anda hanya harus menempuh perjalanan sekitar 13 km saja. Menggunakan kendaraan pribadi ataupun kendaraan umum bukanlah menjadi masalah.
Mengingat akses menuju destinasi wisata satu ini sudah memadai dan mulus. Hanya saja, Anda harus tetap berhati hati, lantaran jalan menuju lokasi goa ada banyak kelokan. Bagi Anda yang menggunakan kendaraan pribadi, Anda bisa menggunakan rute Jl. Abdul Rahman Saleh untuk menuju Gunung Pati. Nantinya Anda akan tiba di Desa Sadeng setelah menyusuri jalan ini.
Dari desa ini, Anda hanya perlu untuk mencari gerbang Desa Wisata Kandri. Masuk saja ke gerbang tersebut dan mengikuti rute yang ada untuk tiba di lokasi wisata. Masyarakat sekitar sudah banyak yang mengetahui objek wisata ini. Sehingga jika mengandalkan google maps tidak bisa Anda bisa bertanya pada masyarakat sekitar.
Harga Tiket dan Jam Operasional Goa Kreo

Mengunjungi goa ini tidak perlu mengeluarkan budget yang banyak. Tiket masuk kawasan wisata ini terbilang murah meriah. Anda hanya perlu menyiapkan budget mulai Rp. 6500 saja. Harga ini berlaku untuk weekday atau saat hari biasa. Sementara ketika musim libur atau weekend harga tiket akan naik sekitar Rp. 10 ribu saja.
Dengan membayar harga tiket tersebut, Anda sudah bisa menikmati setiap sudut dari objek wisata satu ini. Tetapi harga tersebut masih belum termasuk dengan biaya parkirnya. Biaya parkir kendaraan tergantung dari kendaraan yang Anda bawa. Dimana biaya parkirnya mulai dari Rp. 3 ribu rupiah.
Anda bisa berkunjung setiap hari, dan buka mulai pagi hingga sore hari. Jam operasionalnya dimulai dari pukul 08.00 pagi sampai 17.00 sore. Agar Anda bisa menjelajahi setiap sudutnya, ada baiknya untuk datang di pagi hari. Karena dengan begitu Anda bisa memiliki banyak waktu untuk berwisata di tempat satu ini.
Kegiatan yang Menarik Dilakukan di Goa Kreo

1. Menikmati Pemandangan
Hal pertama yang pastinya akan Anda lakukan ketika mengunjungi tempat ini adalah menikmati pemandangannya. Perpaduan goa dan juga waduk dari ketinggian akan membuat siapapun terpesona. Semilir angin juga turut memberikan suasana dari tempat wisata ini asri. Setiap sudut dari goa ini memberikan pemandangan yang menarik dan menyegarkan mata.
2. Menyebrangi Jembatan
Anda pasti akan menyebrangi jembatan yang berdiri kokoh untuk bisa sampai ke Goa Kreonya. Jembatan ini memiliki desain yang artistik sehingga akan memberikan pesona tersendiri bagi wisatawan. Sebelum sampai di jembatan ini, pengunjung harus menuruni beberapa anak tangga terlebih dahulu.
Jembatan ini tak hanya dijadikan sebagai penghubung untuk tiba di goa. Tetapi juga dijadikan sebagai tempat untuk berfoto foto. Di ujung jembatan Anda bisa menemukan monumen 4 kera yang berdiri di samping kanan dan juga kiri. Pengunjung kerap kali berpose di antara patung kera ini.
3. Berburu Foto Cantik
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, jika destinasi ini memiliki banyak spot foto yang cantik. Bagi Anda yang berpose di area Korea, Anda bisa menyewa pakaian agar nuansa Koreanya makin terasa. Atau Anda juga bisa berpose di rumah eskimo ataupun spot di atas awannya. Selain di spot foto, beberapa sudut juga sangat cantik untuk diabadikan.
4. Menyaksikan Keindahan Sunset
Bagi Anda yang berniat menyaksikan atraksi lain dari Goa Kreo, Anda bisa menunggu hingga matahari tenggelam. Panorama sunset di kawasan wisata alam hits ini tidak akan membuat Anda kecewa. Semburat warna orange di langit membuat siapapun terpesona. Pastikan Anda juga mengabadikan momen tersebut. spot paling pas adalah menyaksikan sunset di jembatan.
Fasilitas yang Tersedia di Sekitar Goa Kreo

Pengunjung akan dibuat betah berlama lama di destinasi wisata satu ini. Hal ini dikarenakan fasilitas pendukung yang ada di tempat ini sudah terbilang memadai. Fasilitas ini meliputi spot spot foto yang begitu menarik. Mulai dari post foto yang romantis hingga spot foto kekinian tersedia di wisata Goa Kreo ini.
Tersedia juga gardu pandang yang juga bisa dijadikan sebagai tempat mengambil foto kekinian. Pengunjung yang lelah berkeliling juga bisa beristirahat di gazebo yang tersedia. Sejuknya semilir angin bisa membuat semua penat Anda menghilang. Anda juga bisa menemukan fasilitas lainnya seperti toilet dan juga tempat ibadah.
Bagi Anda yang tidak membawa perbekalan, Anda bisa mengunjungi warung warung yang ada. Warung warung ini menyediakan berbagai menu kuliner yang layak untuk Anda coba. Bahkan ada beberapa gerai yang menyediakan buah tangan untuk kerabat Anda di rumah. Jangan lupakan juga area parkir luas yang bisa Anda andalkan untuk kendaraan Anda.
Pesona yang dimiliki oleh Goa Kreo ini tidak hanya pada panorama dan legendanya saja. adanya gabungan dengan spot kekinian menjadikan kawasan wisata ini begitu diminati. Bagi Anda yang berniat mengunjungi wisata ini, pastikan Anda dalam kondisi yang fit. Selain itu Anda juga harus jaga barang bawaan Anda dan waktu terbaik untuk mengunjunginya tempat ini adalah pagi dan sore hari.