| Kampung Pelangi Harga Tiket: Rp 3.000, Jam Operasional: 24 Jam, Alamat: Jl. Dr. Sutomo No.89, Randusari, Kec. Semarang Selatan, Kota Semarang, Jawa Tengah; Map: Cek Lokasi |
Perjalanan wisata di Semarang selalu lekat dan kental dengan unsur sejarah. Deretan destinasi seperti Lawang Sewu, Gereja Bledug, dan Tugu Pahlawan menjadi spot yang umum dikunjungi wisatawan. Lantas tahukan Anda jika di Semarang terdapat sebuah kampung yang terlihat unik dan menarik? Tempat tersebut dikenal dengan nama Kampung Pelangi.
Jauh dari kesan kumuh, kampung tersebut dikenal sebagai destinasi paling pas untuk para milenial yang suka update sosmed dengan hasil foto selfie. Penasaran? Simak ulasan lengkapnya berikut ini.
⮞ Tur Semarang Saloka Park, Dusun Semilir & Cimory
Sekilas Tentang Kampung Pelangi Semarang
Kampung di Indonesia sejatinya dulu merupakan wilayah perkampungan kumuh yang berdiri di bantaran sungai. Namun karena inisiatif seorang kepala sekolah, setiap rumah di kampung tersebut di cat dengan berbagai warna. Dari kejauhan, kampung itu terlihat seperti pelangi karena warnanya yang beranekaragam. Tentunya, hal tersebut membuat wisatawan menjadi tertarik.
Ide tersebut terus berkembang sampai pada akhirnya, warga kampung mengubah citra hunian nya menjadi tempat yang estetik. Banyak mural cantik yang dapat Anda temukan jika berkunjung ke sana. Uniknya, mural mural tersebut memang digambar sendiri oleh muda mudi kampung dengan tema yang masuk dengan nuansa kekinian.
⮞ Tour Sunrise Sikunir, Kawah Sikidang & Telaga Warna
Daya Tarik yang Dimiliki Kampung Warna-Warni
Banyak Mural Cantik
Menurut sebuah ulasan, dijelaskan bahwa setidaknya terdapat 232 rumah warga yang telah di cat dengan berbagai warna. Saat datang ke sana, Anda akan disambut dengan ratusan mural yang tersebar di seluruh penjuru kampung. Uniknya lagi, beberapa diantara mural tersebut berkonsep 3D, sehingga terlihat lebih hidup dan realistis.
Sudah banyak seniman yang datang ke kampung tersebut untuk mencari inspirasi. Mereka pun merasa kagum dengan mural yang terpajang di setiap sudut kampung. Pengunjung yang datang pun dapat menggunakan mural tersebut sebagai background dari foto yang mereka ambil. Tidak heran jika kemudian destinasi tersebut semakin hits di kalangan anak muda.
Spot Terbaik Pecinta Fotografi
Berkat kehadiran mural dan pemandangan yang menarik, Kampung Pelangi dikenal sebagai rumah para fotografer. Banak spot yang instagramable dan wort it untuk disimpan dalam memori kamera sebagai koleksi. Kehadiran mereka di kampung tersebut juga ternyata berdampak baik bagi perekonomian warga, karena dari foto foto tersebutlah kampung ini semakin dikenal.
Ada kalanya, kampung unik ini dijadikan sebagai spot prewedding. Keberadaan mural dan konsep warna warni ini ternyata menjadi salah satu pilihan yang layak dijadikan sebagai spot prewed. Biaya untuk datang ke kampung tersebut juga tidaklah mahal, sehingga tidak akan memberatkan para wisatawan yang penasaran dan memutuskan untuk datang.
Spot Gembok Cinta
Dalam kawasan kampung wisata ini, terdapat sebuah spot populer yang disebut dengan gembok cinta. Di sana, setiap pasangan bisa menggantungkan gembok yang diatasnya telah ditulis nama mereka. Meskipun tidak ada hubungannya dengan adat istiadat atau kebudayaan setempat, kegiatan yang satu ini menjadi pelengkap keseruan kegiatan wisata yang dapat dilakukan oleh pengunjung.
Mengupas Sisi Lain dari Kehidupan Warga
Tidak dapat dipungkiri, inisiatif untuk mengubah kampung menjadi warna warni juga mengangkat perekonomian masyarakat. Warga memperoleh pemasukan semenjak kampungnya dibuka sebagai tempat wisata. Selama ini orang orang mengira bahwa kampung di tepi sungai selalu terlihat kumuh, namun nyatanya Kampung Pelangi benar benar jauh dari kesan tersebut.
Spot tersebut juga beberapa kali dipilih oleh mahasiswa untuk melakukan penelitian. Tidak dapat dipungkiri, jika kampung tersebut cukup menarik untuk dibahas lebih dalam. Mahasiswa yang datang ke sana biasanya ingin mengerjakan tugas akhirnya. Mereka mengangkat tema, bagaimana perubahan kondisi warga setelah kampungnya menjelma sebagai destinasi populer.
Alamat, Rute Lokasi dan Tiket Masuk
Kampung Pelangi Semarang berlokasi di Kelurahan Randusari, Semarang Selatan, lebih tepatnya berada di Jalan Dr. Sutomo. Anda dapat dengan mudah mengakses destinasi tersebut dengan bantuan google maps. Lokasinya tidak jauh dengan Tugu Muda, yang merupakan spot ikonik kota Semarang, Jawa Tengah. Kampung wisata itu bisa Anda lihat dari Tugu Muda, karena berada di bukit.
Setiap pengunjung yang datang ke kampung tersebut hanya perlu membayar biaya masuk sekitar 3.000 rupiah saja. Untuk biaya parkir motor, dikenakan tarif 2.000 rupiah. Sedangkan untuk mobil, tidak ada informasi lebih lanjut berapa biaya retribusi yang harus dikeluarkan. Namun seharusnya, tarif parkir mobil juga tidak akan terlalu mahal dan masih terjangkau.
Sedangkan untuk jam bukanya, destinasi hits yang satu ini bisa Anda kunjungi kapanpun. tidak ada jam buka maupun jam tutup. Dimana ada kesempatan, Anda bisa langsung datang dan menjelajah kampung tersebut sesuka hati. Namun menurut beberapa pengunjung, waktu terbaik untuk datang ke sana adalah sekitar jam 9 atau jam 10 pagi.
Jika Anda tidak memiliki waktu di pagi hari, maka datanglah di saat sore, ketika matahari sudah tidak terlalu terik. Dengan begitu, Anda bisa berkeliling kampung dengan lebih nyaman. Seperti yang Anda tahu, suhu udara di Semarang tergolong tinggi sehingga kerap membuat orang yang tidak biasa merasa gerah. Tentu hal tersebut akan menyebabkan perjalanan wisata menjadi kurang memuaskan.
Kegiatan yang Menarik Dilakukan
1. Berkeliling Kampung Sambil Melihat Keindahan Mural
Kegiatan asyik pertama yang dapat dikalkukan oleh pengunjung yang singgah ke Kampung Pelangi adalah berjalan mengelilingi kawasan tersebut. perjalanan Anda tidak akan terasa membosankan, karena setiap gang yang masuk di dalam wilayah kampung tersebut, dipenuhi dengan mural yang cantik. Mulai dari gambar hingga pewarnaannya terlihat sempurna.
Sebenarnya sudah banyak destinasi wisata yang serupa dengan kampung unik di Semarang ini. Contohnya adalah Kampung Jodipan yang ada di Kota Malang. Bapak Slamet Widodo sebagai penggagas kampung wisata ini juga mengatakan bahwa dirinya terinspirasi dari Kampung Jodipan. Tidak disangka jika warga setempat tertarik untuk diajak kerjasama, dan akhirnya kampung ini pun berhasil.
2. Mengambil Foto Estetik
Saat berjalan jalan mengitari kampung, sempatkanlah waktu Anda untuk mengambil satu atau dua foto selfie berlatarkan rumah warga yang berwarna warni dan murah yang estetik. Foto tersebut dapat menjadi kenang kenangan sekaligus penyimpan memori, jika Anda pernah singgah ke kampung wisata ini. Anda pun bisa menggunakannya sebagai bahan postingan media social.
Jika Anda merasa kesulitan saat mengambil foto, tidak perlu sungkan untuk meminta warga yang kebetulan lewat. Mereka semua sudah terbiasa membantu wisatawan yang kerepotan saat hendak mengambil gambar. Anda tidak perlu takut karena warga di Kampung Pelangi benar benar ramah. Hanya saja, Anda sebagai pengunjung harus tetap berperilaku sopan.
3. Mencicipi Jajanan Kampung yang Murah dan Lezat
Sejak kampung ini populer, warga sekitar banyak yang mulai membuka toko atau warung yang menjajakan makanan atau jajanan bagi pengunjung. Bahkan camilan khas anak SD dapat dengan mudah Anda temukan di sana. harga yang ditawarkan juga sangat murah, sehingga tidak akan membuat dompet Anda tipis seketika.
Pengalaman semacam itu tidak dapat Anda temukan di sembarang destinasi wisata. Pengalaman nostalgia sambil mengingat masa kecil bisa menjadi pelengkap wisata yang menyenangkan. Anda pun juga akan membantu perekonomian warga sekitar menjadi lebih baik. Tidak heran jika kemudian destinasi wisata menarik yang satu ini menjadi wujud pemberdayaan masyarakat yang efektif.
4. Memasang Gembok Cinta di Kampung Pelangi
Banyak orang yang datang ke Kampung Pelangi untuk mencari inspirasi dari kesenian mural yang digambar oleh warga sekitar. Sebagian dari mereka juga datang bersama dengan pasangannya untuk memasang gembok cinta. Hingga saat ini, sudah banyak pasangan yang menggantungkan gemboknya di spot tersebut.
Konon katanya, sepasang kekasih yang emnggantungkan gemboknya di sana akan memiliki cinta yang abadi. Terlepas dari benar atau tidaknya mios tersebut, pengunjung menjadikan gembok cinta itu sebagai hiburan belaka. Area ini juga terlihat indah dan instagramable, sehingga banyak yang menggunakannya sebagai background foto.
Fasilitas yang Tersedia di Kampung Wisata
Jika berbicara tentang fasilitas, sebenarnya wisata kampung ini sudah cukup memadai untuk membuat pengunjung merasa nyaman. Di area tersebut sudah terdapat tempat parkir yang layak untuk wisatawan. Selain itu, para pengunjung juga dapat membeli berbagai camilan dari kios kios atau warung yang disediakan oleh warga sekitar.
Harga yang ditawarkan juga sangat murah sehingga tidak akan memberatkan pengunjung. Pilihan makanannya juga cukup beragam dengan rasa yang lezat. Anda tidak akan merasa kecewa setelah mencicipi masakan yang dijual oleh warga. Sedangkan untuk toilet, sepertinya tidak ada yang dikhususkan untuk pengunjung
Itulah ulasan lengkap terkait dengan spot wisata Kampung Pelangi. Ada baiknya bagi Anda untuk datang ke sana jika ada kesempatan singgah di Kota Semarang. Meskipun terlihat sepele, namun berkeliling kampung tersebut akan membuat suasana hati menjadi lebih baik. Wisata murah meriah itu bisa menjadi pilihan bagi Anda yang sedang mencari destinasi wisata yang ekonomis.
