Watu Lawang, Pesona Alam Eksotis dengan Sejuta Pesona di Nganjuk

Nganjuk merupakan kota di Jawa Timur yang lokasinya dekat dengan kota Bojonegoro dan Kediri. Jika anda memiliki waktu untuk singgah di kota tersebut, maka sempatkan diri untuk mampir ke Wisata Alam Watu Lawang. Destinasi yang satu ini merupakan spot terbaik bagi anda dan keluarga untuk menikmati udara segar dan pemandangan yang indah.

Bukit Watu Lawang lokasinya tidak jauh dari air terjun sedudo yang merupakan destinasi wisata air populer di Kecamatan Sawahan Nganjuk. Selama perjalanan menuju lokasi, anda akan disuguhi dengan pemandangan yang cantik serta kabut putih yang tebal. Panorama pegunungan wilis yang tenang sangat berbanding terbalik dengan kawasan perkotaan yang ramai.

➤ Hotel Murah di Nganjuk

Daya Tarik yang Dimiliki Watu Lawang

1. Air Terjun Susun Empat

Sebelumnya sudah sempat disinggung bahwa wisata Watu Lawang posisinya dekat dengan air terjun sedudo. Saat menginjakkan kaki di tempat ini, anda bisa melihat keindahan air terjun sedudo yang berjajar membentuk garis vertikal yang indah. Pemandangan semacam ini tidak bisa anda temukan di lokasi lain sehingga daya tarik ini sangat spesial dan sayang untuk dilewatkan.

Jika anda bertanya seberapa dekat destinasi ini dengan air terjun sedudo, maka jawabannya sangat dekat. Pasalnya rute untuk sampai ke wisata alam ini melewati pintu pemeriksaan karcis air terjun sedudo. Tentu saja air terjun tersebut bisa terlihat dari atas bukit. Anda pun bisa bisa menikmati keindahan air terjun di spot yang lebih tenang dan lebih sedikit pengunjung.

2. Hutan Pinus

Pemandangan di sekitar Watu Lawang dapat dipastikan bisa membuat ada lebih tenang dan rileks, di sisi barat terdapat pepohonan lebat sedangkan di sisi timur dipenuhi dengan pepohonan pinus yang berjajar dengan rapi. Mereka seolah berjajar dengan rapi dan terlihat teratur. Hamparan pinus itu bisa menjadi background selfie, namun anda perlu berhati hati jangan sampai tergelincir.

3. Lokasi yang Asri

Selian hutan pinus, anda bisa melihat rimbunnya kawasan hutan yang ada di sisi gunung wilis. Menghabiskan waktu hanya dengan bersantai dan duduk duduk sudah terasa sangat menyenangkan. Waktu terbaik bagi anda untuk datang ke destinasi wisata ini adalah di pagi hari. Udara yang segar sangat menyehatkan dan suasananya masih belum terlalu ramai saat menjelang siang.

Jika anda tidak memiliki waktu di pagi hari, tidak ada salahnya untuk datang di sore hari. Matahari sudah tidak terlalu terik sehingga kondisinya jauh lebih nyaman. Namun saat datang, usahakan untuk tidak terlalu terlambat, mengingat spot ini sangat gelap saat malam hari. Apalagi sisi kanan dan kirinya berupa hutan yang rimbun dan minim penerangan.

4. Dapat Melihat Perumahan Warga

Selain melihat kawasan hutan, anda juga bisa melihat rumah rumah penduduk yang lokasinya jauh lebih rendah dibandingkan sppt wisata Watu Lawang. Pemandangan semacam ini sudah menjadi ciri khas kawasan pegunungan mengingat spot nya yang tinggi. Anda bisa membawa teropong pocket untuk melihat lebih jelas pemandangan yang ada di sana.

Jika anda membawa perbekalan dari luar, maka pastikan untuk membawa pulang sampah yang ada. Selain itu, hindari kebiasaan untuk corat coret batu karena akan membuat kawasan wisata tersebut terlihat kotor. Sesampainya di sana, anda hanya perlu menikmati pemandangan dan berfoto tanpa meninggalkan apapun yang merugikan.

➤ Cek Tiket Nusantara Edupark Madiun

Alamat dan Rute Menuju Lokasi

Perjalanan untuk sampai ke lokasi wisata Watu Lawang sejatinya sama dengan alamat untuk sampai ke Air Terjun Sedudo. Lokasi tepatnya berada di Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur. lebih tepatnya di Desa Ngliman. Anda bisa memarkir kendaraan di warung sekitar pintu karcis air terjun sedudo dan melanjutkan pendakian selama kurang lebih 15 menit.

Oleh karena itu, anda perlu menyiapkan kondisi tubuh yang baik agar tidak kesulitan saat hendak mendaki bukit. Apabila mulanya anda berada di Kediri, langsung saja ambil arah menuju jalan raya Kediri nganjuk. Ikuti jalan rayanya hingga anda menemukan papan bertuliskan wisata air terjun sedudo.

Harga Tiket dan Jam Operasional

Sama halnya dengan destinasi wisata yang lain, anda pun perlu membayar sejumlah biaya. Namun dalam hal ini, biayanya bukan untuk tiket melainkan untuk karcis parkir. Anda bisa masuk secara gratis jika tidak membawa kendaraan ke Watu Lawang. Adapun biaya parkirnya adalah Rp 2.000 untuk sepeda motor dan Rp 5.000 untuk mobil. Harga tersebut sangat normal sebagaimana harga parkir pada umumnya.

Namun perlu anda ketahui, bahwa informasi terkait dengan biaya ini bisa saja berubah tergantung kebijakan pihak pengelola. Anda bisa datang jam berapa saja karena tidak ada jam buka maupun tutup. Namun datang di malam hari tidak dianjurkan karena rute yang gelap dan berbahaya. Kawasan perbukitan juga menjadi licin saat malam hari karena embun.

➤ Periksa Tiket Hawai Waterpark Malang

Kegiatan yang Menarik Dilakukan di Watu Lawang

1. Menikmati Pemandangan Alam

Aktivitas pertama yang biasanya dilakukan oleh pengunjung yang datang di Watu Lawang adalah duduk sambil menikmati pemandangan alam. Meskipun sederhana, namun kegiatan ini sangat menyenangkan untuk dilakukan karena akan membuat tubuh terasa lebih nyaman. Kendati perjalanan untuk sampai ke spot wisata perlu perjuangan, namun itu semua akan terbayar dengan lunas.

Bahkan pemandangan yang indah bukan hanya anda dapat setelah sampai di puncak bukit. Anda sudah bisa menikmatinya saat berada di perjalanan mulai dari tempat parkir menuju puncak. Sisi kanan dan kiri yang berupa pepohonan rimbun membuat mata terasa segar. Apalagi derasnya suara air terjun ikut membuat suasananya semakin menarik.

2. Mengambil Foto

Saat berada di Watu Lawang yang indah, sangat disayangkan jika anda tidak mengabadikannya melalui sebuah foto. Hingga saat ini, wisatawan sangat suka mengambil foto dari sisi kanan bukit dimana anda akan terlihat berada di atas batuan yang besar. Namun anda perlu berhati hati saat mengambil foto tersebut karena medan yang terjal dan licin saat berkabut.

Hingga saat ini belum ada aturan terkait dengan boleh atau tidaknya wisatawan untuk membawa kamera profesional. Hal tersebut membuat beberapa anak muda yang gemar fotografi selalu membawa kamera DSLR nya. Namun aturan terkait dengan hal ini bisa saja berubah, tergantung manajemen dari pihak pengelola destinasi wisata.

3. Berolahraga Ringan di Atas Bukit

Sesampainya di atas bukit Watu Lawang, anda bisa melakukan peregangan dan olahraga ringan. jika suasananya sangat sepi, anda juga bisa melakukan yoga atau bermeditasi. Aktivitas semacam ini sangat cocok dilakukan di spot yang tenang dan segar sepatu atas bukit. Pemandangan di sekitarnya juga akan membantu anda lebih mudah berkonsentrasi dan tenang.

4. Mendaki Bukit Selama Perjalanan

Untuk sampai ke titik puncak, anda perlu mendaki bukit selama kurang lebih 15 menit. Melihat hal tersebut, maka secara tidak langsung anda sudah melakukan kegiatan pendakian. Meskipun tidak terlalu lama, namun durasi 15 menit sudah cukup untuk membuat anda mengeluarkan keringat. Alurnya tidak terlalu terjal sehingga cocok bagi siapapun bahkan mereka yang tidak pernah mendaki.

Fasilitas yang Tersedia di Kawasan Wisata

1. Tempat Parkir yang Aman

Fasilitas pertama yang bisa anda temukan di sekitar destinasi wisata Watu Lawang adalah tempat parkir yang aman. Kawasan wisata ini sangat dekat dengan air terjun sedudo sehingga cukup remain dan sudah ada petugas yang melakukan penjagaan. Spot parkirnya juga luas karena bisa menampung mobil dan sepeda motor.

Sebenarnya anda boleh parkir di sekitar warung yang berdiri di sekitar air terjun. Namun hal ini jauh lebih berbahaya dan membuat jarak anda semakin jauh dari bukit. Tidak ada tukang parkir yang berjaga di kawasan tersebut. Namun terkait dengan inflamasi ini, bisa saja kondisinya berubah sewaktu waktu mengingat destinasi ini tampaknya semakin populer.

2. Petunjuk Arah yang Jelas

Petunjuk arah untuk bisa sampai ke puncak Watu Lawang terbilang sangat jelas dan mudah ditemukan. Anda juga bisa bertanya pada masyarakat sekitar yang sangat ramah kepada wisatawan. Atau jika tidak, anda bisa meminta arahan pad penjaga tiket atau tukang parkir karena mereka adalah penduduk asli kawasan wisata. Oleh karena itu, mereka sudah tahu berbagai rute yang ada di sana.

Hingga sekarang jarang sekali ada orang yang nyasar atau tidak bisa sampai ke atas bukit. Apalagi kondisinya juga banyak orang yang lalu lalang baik sendisian maupun berkelompok. Jika anda tidak yakin dengan rute yang diambil, maka tidak ada salahnya untuk bertanya kepada mereka. Informasi yang anda bisa sangat membantu proses pendakian selama 15 menit.

3. Akses yang Mudah Dijangkau

Mendaki bukit identik dengan kesan yang sulit karena medan yang terjal. Nyatanya untuk naik ke atas bukit Watu Lawang, anda tidak perlu terlalu bersusah payah. Aksesnya terbilang cukup nyaman dan mudah untuk dilalui. Anda hanya perlu mengikuti jalan yang ada di depan anda untuk sampai ke puncak lawang batu yang diinginkan.

Ngomong ngomong soal mendaki, anda perlu memastikan bahwa anda menggunakan sepatu yang nyaman. Meskipun rutenya mudah dilalui, namun rasanya lebih pas jika anda menggunakan sepatu. Menggunakan sandal kurang direkomendasikan karena jalanan bisa saja licin terutama jika anda datang di pagi hari, mengingat kabut yang terjadi saat malam hingga subuh.

4. Fasilitas Warung dan Toilet

Jika berlibur di waku lawang, anda tidak akan kesulitan untuk mencari toilet dan warung. Sebelum mendaki, anda akan melihat banyaknya warung yang berjajar sepanjang jalan. Anda bisa membeli beberapa makanan ringan sebagai bekal untuk nanti diatas bukit. Warung warun ini umumnya memiliki toilet yang bisa diakses oleh wisatawan.

Namun ada juga toilet umum yang memang diangun untuk wisatawan agar mereka merasa nyaman. Adapun biaya yang perlu anda keluarkan untuk menggunakan toilet adalah 2 ribu rupiah. Harga tersebut sangat normal karena biaya toilet di lokasi lain juga kebanyakan adalah 2 ribu rupiah. oleh karena itu, siapakan uang kecil sebelum datang ke wisata Watu Lawang.

Sejatinya petualangan anda di spot wisata ini terasa lebih mengasyikkan jika dilakukan bersama dengan teman teman. Anda bisa datang bersama dengan rombongan sambil melakukan piknik ringan. Anda tidak perlu heran jika melihat banyak sekali muda mudi yang datang bergerombol. Mereka memang datang untuk merasakan sensasi liburan yang menantang dan penuh petualangan.