Kunjungi Kelenteng Hok Tek Bio di Bogor, wisata religi yang diyakini menjadi tempat pusat berkumpulnya arwah dewa serta leluhur. Rasakan spiritualitas dan keindahan budaya di tempat ini.
Harga Tiket: Rp 5.000, Jam Operasional: 08.00-16.00 WIB, Alamat: Jl. Kp. Karang Asam Bar No.45, Karang Asem Barat, Kec. Citeureup, Kab. Bogor, Jawa Barat; Map: Cek Lokasi |
Seiring berjalannya waktu jumlah orang yang ingin menjelajahi wisata Kelenteng Hok Tek Bio semakin banyak, karena orang-orang sudah mendengar fakta unik yang tersimpan di dalamnya. Ada banyak orang percaya bahwa tempat wisata di Bogor ini adalah tempat berkumpul arwah dewa.
Tidak hanya itu, warga setempat dan orang-orang lainnya juga percaya bahwa kelenteng ini dijadikan sebagai tempat berkumpulnya leluhur di zaman dahulu. Jadi, tidak mengherankan jika kelenteng ini dikatakan menyimpan berbagai jenis fakta unik yang wajib diketahui.
Namun, sebelum wisatawan lokal maupun mancanegara berkunjung kemari, mereka harus mencari tahu informasi lengkap yang berkaitan dengan tempat ini terlebih dahulu. Beberapa informasi yang kami maksud adalah alamat, daya tarik, dan aktivitas di dalamnya.
Daya Tarik yang Dimiliki Kelenteng Hok Tek Bio
Sampai sekarang masih ada beberapa keluarga keturunan China di Indonesia yang ingin merayakan Imlek dengan berkunjung ke kelenteng unik ini. Sebab, kelenteng ini menyimpan berbagai fakta unik yang menjadi daya tariknya tersendiri bagi banyak wisatawan, yaitu:
1. Pusat Berkumpul Arwah Dewa serta Leluhur
Jika membahas berbagai daya tarik yang dimiliki wisata unik satu ini, maka kita pasti akan langsung mengingat dengan mitos yang tersimpan di dalamnya.
Bersama dengan Kelenteng Kwan Kong dan Kelenteng Kwan Im Po Sat, Kelenteng Hok Tek Bio dikatakan tempat berkumpul para arwah dewa dan leluhur.
2. Arsitektur yang Unik
Mungkin daya tarik yang masih jarang diketahui oleh wisatawan dalam negeri maupun luar negeri di Kelenteng Hok Tek Bio Bogor tapi untuk daya tarik yang satu ini pasti sudah diketahui oleh mereka.
Sebab, dengan melihat fotonya saja Anda pasti sudah bisa menilai keunikan arsitektur bangunan ini.
3. Altar Mbah Suryakencana
Daya tarik ketiga yang dapat membuat warga lokal maupun wisatawan tertarik untuk berkunjung kemari adalah di dalamnya terdapat altar Mbah Suryakencana.
Bukan hanya itu, di dalam Kelenteng Hok Tek Bio ini juga ada altar Eyang Bogor yang diyakini sebagai leluhur warga Sunda.
4. Keberadaan Bambu di Langit-Langit Tempat Penyembahan
Meski kelenteng ini sering dikunjungi oleh banyak orang, tapi masih ada sebagian pengunjung yang belum sadar akan keberadaan bambu di langit-langit tempat penyembahan tersebut. Keberadaan bambu ini dapat membuatnya terlihat lebih indah serta unik.
Alamat dan Rute Menuju Lokasi Kelenteng
Sebelum berkunjung ke suatu tempat, baik tempat wisata maupun tempat lainnya, biasanya orang-orang memang akan mencari tahu alamat lengkap dan rutenya yang paling mudah terlebih dahulu.
Dalam hal ini, kawasan wisata Kelenteng Hok Tek Bio berada di daerah Citeureup, Bogor, Jawa Barat. Untuk menjangkau lokasinya yang cukup jauh dari daerah Jakarta ini, Anda bisa menggunakan kendaraan pribadi maupun transportasi umum.
Nantinya, jika Anda sudah sampai di Sekolah Mardi Waluya Cibinong, ambil jalan untuk menuju ke jalur tol Jagorawi dan ikuti petunjuknya.
Kemudian, keluar tol dan masuk ke Jl. Mayor Oking Jayaatmaja untuk menuju ke Jl. Anyelir 1. Tidak lama setelah itu, bangunan kelenteng ini sudah terlihat dengan jelas. Jadi, Anda bisa langsung masuk ke area kelenteng yang sering dikunjungi banyak wisatawan tersebut.
Harga Tiket Masuk Wisata Religi
Tempat ibadah etnis Tionghoa ini bisa dikunjungi oleh semua orang yang ingin melihat langsung keunikan arsitektur di dalamnya. Namun, pengunjung harus datang di waktu yang sesuai dengan jam operasionalnya, yaitu mulai pukul 08:00 sampai 16:00 WIB.
Meskipun tempat ini tidak menetapkan biaya tiket masuk untuk para pengunjungnya, tapi ada biaya parkir yang harus dibayarkan oleh pengunjung dengan kendaraan pribadi. Tidak perlu khawatir biaya parkir ini dapat menguras isi kantong, karena harganya hanya Rp5.000,- saja.
Namun, karena biaya yang berlaku di sini hanya biaya parkir, jadi pengunjung yang datang dengan menggunakan transportasi umum tidak perlu membayarnya. Meski begitu, mereka perlu mengeluarkan biaya lain untuk naik transportasi umum tersebut.
Kegiatan yang Menarik Dilakukan
Selama berada di kelenteng ini pengunjung diharapkan untuk selalu menjaga tutur katanya serta perilakunya. Sebab, kelenteng memang merupakan tempat ibadah etnis Tionghoa yang harus selalu dijaga ketenangannya. Lalu, apa aktivitas yang bisa dilakukan di sini?
Memberikan Sesajen
Aktivitas pertama yang dapat dilakukan oleh pengunjung Kelenteng Hok Tek Bio Bogor ini adalah memberikan sesajen, karena tempat ini dipercaya menjadi tempat berkumpul para arwah dewa serta leluhur. Jadi, untuk menghormati arwah dewa dan leluhur ini pengunjung bisa memberikan sesajen.
Bersantai di Area Kelenteng Hok Tek Bio
Suasana yang tenang dan bebas dari hiruk pikuk ini dapat menjadi kesempatan bagi banyak orang yang datang untuk menenangkan pikirannya sejenak.
Selain itu, di setiap sudut Kelenteng Hok Tek Bio ini juga terdapat kursi nyaman yang dapat dijadikan sebagai tempat bersantai.
Wisata Kuliner
Wisata kuliner adalah jenis liburan yang tidak boleh dilewatkan saat berkunjung ke daerah mana pun. Hal ini juga berlaku ketika Anda datang ke kelenteng di Citeureup ini. Nikmati makanan lezat di sini yang sering disebut sebagai surganya kuliner legendaris.
Fasilitas Wisata yang Tersedia
Hanya dengan melihat penjelasan yang telah kami sampaikan di atas, Anda mungkin sudah bisa menilai bahwa tempat ini sudah dilengkapi dengan fasilitas yang memadai. Mulai dari toilet, area parkir, tempat sampah, hingga warung makan tersedia di kelenteng ini.
Ketersediaan fasilitas wisata yang ada di sini tentu dapat membuat wisatawan semakin merasa nyaman saat mengunjunginya. Ini juga menjadi alasan kenapa kelenteng di Citeureup tersebut dikatakan sebagai tempat yang cocok untuk merayakan Imlek.
Saat berkunjung ke Kelenteng Hok Tek Bio yang ada di Bogor ini, semua pengunjung diharapkan untuk selalu memakai pakaian yang sopan. Hindari memakai pakaian yang terbuka untuk menghormati para dewa dan leluhur di dalam kelenteng ini.