| Harga Tiket: Gratis, Jam Operasional: 05.00-17.00 WIB, Alamat: Kec. Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Jawa Barat; Map: Cek Lokasi |
Pasar Kanoman termasuk salah satu pusat oleh-oleh yang kerap dipadati wisatawan saat berada di Kota Cirebon. Alasannya tidak lain karena standar harga di area perbelanjaan ini terbilang murah dibandingkan tempat lainnya di kota serupa. Selain itu, produk yang ditawarkan pun relatif beragam, mulai dari kuliner hingga kebutuhan rumah tangga.
Nuansa tradisional tampaknya turut serta menjadi pertimbangan bagi wisatawan yang bosan terhadap suasana modern seperti halnya mal. Berbelanja di sini akan membantu Anda menemukan kreasi khas Indonesia seperti gerabah dan berbagai jenis menu tempo dulu. Ada banyak toko yang siap menyambut para pengunjung, tinggal menyesuaikan selera saja.
Kemudian, mampir ke salah satu sudut Kota Cirebon ini dapat pula dirangkaikan dengan kunjungan ke Keraton Kanoman untuk mempelajari beberapa sejarah masa silam. Tentunya perlu pula dibarengi aksi hunting foto agar perjalanan Anda semakin menyenangkan dan tetap terkenang meskipun telah kembali ke rumah.
➤ Tiket Taman Air Goa Sunyaragi Cirebon
Daya Tarik yang Dimiliki Pasar Kanoman
1. Kelengkapan Produk
Apa yang Anda cari tampaknya dapat dipenuhi selama bersedia menjelajahi sudut-sudut Pasar Kanoman. Dari kuliner, kerajinan tangan, hingga tekstil, seluruhnya sangat mungkin ditemukan di tempat bersejarah ini.
Pasar berusia ratusan tahun itu sejatinya didesain dengan dua bangunan utama di mana masing-masing mempunyai pintu masuk yang terpisah. Rasanya waktu Anda tidak akan cukup bila menjelajahi seluruhnya sehingga lebih baik jika mempunyai daftar belanjaan sebelum memutuskan mampir ke sini.
Ada berbagai jenis hasil bumi milik warga lokal yang diperdagangkan, mulai dari produk pertanian sampai tangkapan laut. Di sudut lain pasar, tidak jarang pedagang kaki lima berkeliling menawarkan menu khas Cirebon sejenis gloworan dan empal genthong. Dengan situasi yang demikian, sangat wajar bila situasi di pusat transaksi ini sering padat pengunjung.
2. Mengandung Nilai Sejarah
Ada catatan yang mengatakan bahwa Pemerintah Belanda di tahun 1901 Masehi pernah melakukan renovasi terhadap Pasar Kanoman. Di lain waktu, mereka juga mendirikan sebuah bioskop di sekitar kawasan ini di mana bertujuan untuk mengalihkan semangat perlawanan dari warga Cirebon.
Artinya, jika pasar direnovasi di tahun 1901 Masehi, maka pembangunannya sendiri terjadi lebih awal daripada catatan waktu tersebut. Sayangnya, tidak ada sumber pasti yang mengklarifikasi kapan persisnya pasar bersejarah ini mulai beroperasi.
Namun, hal tersebut tidak dapat menghapuskan kenyataan bahwa pasar ini pernah menjadi pusat pertemuan warga Cirebon melalui keberadaan Keraton Kanoman. Ada semangat perlawanan yang dibangun di atasnya dengan harapan mampu membebaskan tanah air dari belenggu Pemerintah Belanda kala itu.
Mampir ke sini barangkali bisa menjadi momentum menyusuri jejak-jejak perjuangan masa lampau. Pada waktu bersamaan, Anda juga dapat melihat bagaimana zaman telah mengalami begitu banyak perubahan, yang dulunya terjajah kini bebas beraktivitas.
3. Kepuasan Kuliner
Anda bisa bebas berburu kuliner selama berada di pusat perbelanjaan ini di mana banyak pedagang menjajakan produk olahan mereka. Terkadang berupa menu yang hanya dapat ditemukan keasliannya di Cirebon, di lain kesempatan juga sifatnya lebih nasional.
Banyaknya pilihan kuliner memungkinkan Anda mengatur pengeluaran lebih terarah karena rentang harga yang ditawarkan cukup luas. Itulah mengapa Pasar Kanoman cocok dijadikan sebagai lokasi hangout dengan tarif murah bersama kawan atau pasangan.
➤ Periksa Tiket Trans Studio Mini Cirebon
Alamat dan Rute Menuju Lokasi
Pasar Kanoman berlokasi di tepi Jalan Lemahwungkuk, yang mana dapat Anda akses dari arah mana saja. Baik itu menggunakan kendaraan umum ataupun pribadi, pengunjung dapat mencari rute tercepat berdasarkan titik tolak mereka di Kota Cirebon, Jawa Barat.
Misalnya, jika Anda bertolak dari Alun-alun Sangkala Buana, maka bisa memilih rute ke arah Rumah Sakit Panti Adi Dharma dan mengikuti arus jalan. Setelah mendapati persimpangan, ambil belokan ke kiri lalu perlambat kelajuan kendaraan Anda saat telah menemukan pusat keramaian.
Tidak ada tiket masuk khusus yang diberlakukan untuk pengunjung Pasar Kanoman karena pada dasarnya ini tidak dibangun sebagai destinasi wisata, melainkan pusat berbelanja. Dalam perkembangannya memang tidak jarang dipilih menjadi referensi hangout, tetapi tetap tidak mengubah kegunaan dasarnya.
Anda bisa datang dan pergi kapan saja selama jam operasional sejak pukul 05.00 WIB. Satu-satunya biaya di luar transaksi pembelian barangkali merupakan sewa parkir yang dipatok mulai dari Rp 2.000.
Kegiatan yang Menarik Dilakukan di Pasar Kanoman
1. Belanja
Apa yang mungkin lebih utama untuk dilakukan selain belanja saat datang ke Pasar Kanoman? Destinasi unik ini akan menjadi tempat dengan kebutuhan anggaran tinggi, jadi Anda perlu bersiap sejak awal.
Ada baiknya untuk membuat daftar barang yang ingin dibeli sebelum benar-benar menuju pusat perbelanjaan di bilangan Kecamatan Lemahwungkuk ini. Harapannya tindakan tersebut dapat membantu mencegah perilaku impulsif sehingga keadaan dompet Anda akan tetap aman. Pada waktu bersamaan, itu juga bisa menjadi penghemat waktu paling krusial.
Namun, jika Anda tidak keberatan dengan pengeluaran tak terhitung dan punya banyak waktu luang untuk berjalan ke sana-kemari, membuat daftar belanjaan bisa diabaikan. Lakukan apa pun yang diinginkan selama berada di sini dan anggaplah sebagai salah satu bentuk hiburan guna mengusir kebosanan.
2. Mampir di Keraton Kanoman
Ingin tetap mencari sumber pengetahuan meski berada di antara lautan manusia? Anda bisa mempertimbangkan Keraton Kanoman setelah menemukan barang impian di lokasi pasar. Alternatif lain, dapat pula lebih dahulu ke keraton kemudian disusul penjelajahan di Pasar Kanoman.
Keraton Kanoman akan membantu Anda memahami bagaimana sesungguhnya sejarah tentang Cirebon dan apa-apa yang ada di dalamnya pada masa lampau. Termasuk bagaimana cerita pasar berusia ratusan tahun dapat berdiri kukuh sampai sekarang. Bagi para pecinta sejarah, penawaran ini pastinya cukup menggiurkan, bukan?
3. Menjelajah
Bingung di akhir pekan harus menghabiskan waktu ke mana? Bosan dengan suasana alam yang begitu-begitu saja? Datanglah ke pusat perbelanjaan yang bersejarah Pasar Kanoman ini untuk menjelajah tanpa tahu arah.
Anda bisa berjalan ke sana-kemari sambil melihat-lihat barang dagangan warga lokal. Barangkali ada satu atau dua hal yang menarik minat sehingga mendorong Anda untuk melakukan transaksi.
Kunjungi lorong-lorong yang menjajakan aneka produk, mulai dari kelas pedagang kaki lima hingga toko kelontong. Selain itu, Anda juga bisa melakukan negosiasi harga guna mendapatkan penawaran terbaik di mana kualitas produk dan standar biaya yang dikeluarkan sepadan.
Fasilitas yang Tersedia di Kawasan Pasar
Pasar Kanoman menghadirkan fasilitas mendasar untuk mendukung kegiatan transaksi semua pengunjung. Anda tidak perlu khawatir bila datang membawa kendaraan sendiri sebab telah disediakan lokasi parkir.
Kemudian, terdapat pula toilet di bagian pintu masuk utama yang dapat dipakai secara gratis. Hanya saja, jika mencari musala untuk ibadah, Anda mungkin tidak dapat menemukannya di kawasan unik ini.
Sebagai solusi jika ingin salat bagi masyarakat Muslim, Anda bisa mampir ke musala atau masjid di sekitar pasar. Setelah itu, mulailah menjelajahi gang-gang sempit atau gedung utama tempat pedagang menawarkan produk mereka.
Secara umum Pasar Kanoman barangkali tampak seperti pusat perbelanjaan tradisional biasa. Akan tetapi jika melihat aspek sejarah, ini jelas memiliki nilai perjuangan yang tidak dapat diabaikan begitu saja.
