Candi Blandongan adalah salah satu candi paling unik di kompleks Situs Batujaya, Kabupaten Karawang, yang menampilkan keindahan arsitektur dan nilai sejarah yang menarik.
Harga Tiket: Rp 5.000, Jam Operasional: Pukul 08.00-16.00 WIB, Alamat: Segaran, Kec. Batujaya, Kab. Karawang, Jawa Barat; Map: Cek Lokasi |
Blandongan menjadi salah satu warisan Sejarah berupa candi yang memukau di pulau Jawa. Dengan keindahan arsitektur dan nilai sejarah yang dimiliki, candi ini menjadi destinasi yang menarik di karawang bagi Anda yang ingin menjelajahi warisan budaya Indonesia.
Keberadaan candi ini menjadi bukti atas kejayaan dari peradaban zaman dahulu. Candi ini juga berkontribusi pada sektor pariwisata dengan menarik wisatawan yang ingin menyaksikan keajaiban arsitektur dan mendalami sejarah yang terkandung di dalamnya.
Mari menjelajahi sejarah Candi Blandongan Karawang dan menggali makna budaya yang terkandung di dalamnya.
Sejarah Candi Blandongan
Tim peneliti dari Universitas Indonesia menjadi pengunjung pertama di situs ini pada tahun 1984, setelah Pusat Penelitian Arkeologi Nasional melakukan penggalian sekitar tahun 1992-2000.
Peneliti dari Pusat Penelitian Arkeologi Nasional telah berhasil menemukan sisa-sisa Candi Blandongan, yang berupa bangunan dengan panjang mencapai 21,6 meter.
Tak hanya itu, mereka juga berhasil menemukan sembilan anak tangga pada bangunan candi.
Candi ini semula terpendam di bawah lahan sawah milik warga setempat, berada pada kedalaman antara 2 hingga 3 meter.
Hingga saat ini belum diketahui secara pasti mengenai tahun pembuatan dan siapa yang membuat candi-candi di Situs Batujaya.
Berdasarkan studi yang dilakukan oleh ahli arkeologi, ada dugaan kuat bahwa candi-candi di situs Batujaya merupakan salah satu situs tertua di Jawa. Penelitian menunjukkan bahwa candi-candi ini dibangun sekitar abad ke-5 hingga abad ke-6, pada zaman Kerajaan Tarumanegara.
Kemegahan Bangunan Candi
Wisata Candi Blandongan memiliki denah yang megah berbentuk seperti bujur sangkar dengan ukuran 25×25 meter. Sedangkan untuk bentuk bangunan dari candi ini seperti punden berundak, yang memiliki ukuran sangat besar.
Di bagian tengah kompleks candi, terdapat sebuah struktur berukuran 10×10 meter yang mengesankan. Melihat langsung kemegahan dan keagungan bangunan candi ini dapat menimbulkan rasa kagum. Bagian atap candi telah hancur sehingga bentuk aslinya tidak lagi bisa diketahui.
Namun, berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh tim arkeologi diduga bagian atas candi berbentuk stupa dari susunan bata yang dilapisi oleh beton stuko. Temuan ini didasari oleh penemuan potongan beton stuko yang memiliki bentuk bulat seperti stupa dan ketebalannya kira-kira 20 cm.
Alamat dan Rute Menuju Lokasi Candi
Wisata Candi Blandongan termasuk ke dalam situs Batujaya, dimana situs tersebut secara administratif terletak di Desa Segaran, Kec. Batujaya dan Desa Telagajaya, Kec. Pakisjaya, Kab. Karawang, Jawa Barat.
Situs Batujaya adalah kawasan percandian yang mencakup berbagai candi yang terletak di beberapa lokasi terpisah. Kawasan ini pada zaman dahulu adalah sebuah danau, dan candi-candi dibangun di sekeliling tepian danau tersebut.
Hal ini tercermin dari nama desa tempat Situs Batujaya berada, yaitu Segaran dan Telagajaya, yang keduanya mengandung arti laut atau kolam.
Fakta ini tercermin dari nama desa tempat Situs Batujaya berada, yaitu Segaran dan Telagajaya, yang berarti laut atau kolam. Dalam bahasa Sansekerta, nama desa tersebut memiliki arti danau.
Penemuan Unik yang Bersejarah
1. Amulet
Salah satu temuan penting di Candi Blandongan adalah amulet atau tablet votif, yang merupakan atribut penting dalam praktik keagamaan Buddha. Amulet ini sering digunakan oleh pemeluk Buddha saat melakukan ziarah.
Fungsinya bukan hanya sebagai simbol keagamaan, tetapi juga sebagai alat untuk memenuhi nazar dan sebagai perlindungan.
Dari analisis morfologis, amulet di candi ini terbagi menjadi dua jenis. Pertama adalah amulet yang menampilkan enam arca tanpa tulisan di bagian bawahnya. Kedua, adalah amulet yang juga menampilkan enam arca, tetapi dengan tulisan di bagian bawah.
Dalam konteks mitologi Buddha, amulet ini memiliki makna yang mendalam. Mereka menggambarkan kisah Sarasvati, yang terkait dengan pencerahan Buddha mengenai berbagai masalah di dunia.
Ini menunjukkan bahwa amulet bukan hanya objek fisik, tetapi juga sarana untuk menyampaikan ajaran dan pemahaman spiritual.
2. Kerangka Manusia
Anda perlu mengetahui bahwa di Candi Blandongan Karawang, pernah ditemukan kerangka manusia. Kerangka ini terletak dalam posisi yang sejajar dengan orientasi bangunan candi.
Lokasi penemuan kerangka ini berada di sisi barat daya candi, tepat di depan anak tangga. Kerangka tersebut tertanam pada lapisan tanah di dasar pondasi candi bersejarah ini.
3. Gerabah
Temuan berikutnya adalah gerabah yang ditemukan di dekat kerangka manusia. Gerabah ini terdiri dari cawan, kendil, dan beberapa alat yang terbuat dari besi. Diduga, pada masa lampau, gerabah ini digunakan sebagai alat dalam upacara adat dan sebagai perlengkapan pemakaman.
Yang menarik, di Candi Blandongan juga terdapat penemuan keramik Arikamedu yang berasal dari abad ke-4. Gerabah Arikamedu ini berbentuk wadah dengan ciri khas slip merah sebagai motif hiasannya.
Namun, di antara temuan tersebut, ada juga gerabah dengan motif garis vertikal dan lingkaran yang tersusun dengan teratur.
Wisata Sejarah yang Menarik Dijelajahi
Candi Blandongan kini menjadi destinasi wisata sejarah yang populer di Karawang dan sangat disarankan untuk dikunjungi. Destinasi wisata ini tak hanya menyuguhkan kekayaan sejarahnya saja, namun juga menyuguhkan keindahan alam yang mempesona.
Candi ini dikelilingi oleh persawahan yang hijau dan subur, menciptakan suasana yang sejuk dan menyegarkan di sekitar area candi. Pengunjung hanya perlu membayar tiket masuk Rp. 5.000 per orang dan biaya parkir Rp. 3.000 untuk sepeda motor serta Rp. 5.000 untuk mobil.
Anda bisa berkunjung ke candi satu ini menggunakan kendaraan pribadi dengan waktu yang harus ditempuh sekitar 90 menit dari pusat kota Karawang dengan jarak sekitar 40 km.
Candi ini telah menjadi bukti kejayaan masa lalu yang mempesona. Dengan arsitektur yang megah, candi ini menjadi perwakilan dari kekayaan budaya Indonesia.
Telah menjadi tugas kita semua untuk menjaga dan melestarikan warisan berharga ini agar dapat dinikmati oleh generasi-generasi mendatang. Ayo kunjungi Candi Blandongan di Karawang bersama keluarga dan teman-temanmu.