Berwisata ke Klenteng Gondomanan di Jogja memang memiliki sensasi tersendiri, karena gabungan arsitektur khas China dan Jawa.
Harga Tiket: Gratis, Jam Operasional: 07.00-20.30 WIB, Alamat: Jl. Brigjen Katamso No.3, Prawirodirjan, Kec. Gondomanan, Kota Yogyakarta, DI Yogyakarta; Map: Cek Lokasi |
Yogyakarta memang tidak pernah kehabisan tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi. Kali ini ada Klenteng Fuk Ling Miau atau yang juga sering disebut sebagai Klenteng Gondomanan, dimana Vihara Buddha tersebut bisa dijadikan sebagai destinasi pada saat berkunjung ke area Daerah Istimewa Yogyakarta.
Pada awalnya Klenteng Fuk Ling Miau sendiri bernama Hok Ling Miau, dan konon katanya merupakan sebuah hadiah khusus dari Sultan Hamengku Buwono II yang diberikan kepada salah satu permaisuri yang asalnya dari Tiongkok. Kata Fuk sendiri memiliki arti berkah, sementara Ling berarti tidak terhingga atau tiada tara.
Kemudian Miau artinya klenteng atau kuil, sehingga jika ketika kata tersebut digabungkan maka akan berarti klenteng berkah tiada tara. Nah, tuan rumah dari Klenteng Fuk Ling Miau adalah Dewa Amurwa Bhumi, dan sampai saat ini masih banyak wisatawan yang berkunjung. Berikut penjelasan tentang Klenteng cantik di Gondomanan ini.
➤ Tiket Ramayana Ballet Purawisata Jogja
Daya Tarik yang Dimiliki Klenteng Gondomanan


Setiap objek wisata tentu saja punya daya tarik masing-masing, dimana daya tarik itulah yang membuat para wisatawan berbondong-bondong berkunjung. Sementara untuk Klenteng Gondomanan sendiri, daya tarik utama yang dimiliki terletak pada bagian bangunannya yang unik, sebagai berikut.
✦ Gaya Arsitektur yang Khas
Fisik dari bangunan Klenteng Fuk Ling Miau sendiri memang sudah kuno, dan merupakan kombinasi arsitektur antara China dan Jawa. Gaya bangunan China memang lebih mendominasi, seperti adanya patung dewa, tulisan, serta gambaran alam khas negeri Tiongkok. Sementara untuk arsitektur Jawanya, ada di bagian atap ruang sumur.
Ciri khas lain yang juga menjadi simbol dari klenteng unik ini yaitu keberadaan dari sepasang naga langit yang ditata menghadap mutiara api, serta mempunyai pavilion atau altar untuk dewa dewi. Tentu saja warna merah dan kuning mendominasi bangunan karena kedua warna tersebut mengandung simbol keharmonisan.
✦ Patung dan Lukisan yang Lengkap
Masih berkaitan dengan arsitektur Klenteng Gondomanan, di sini bisa ditemukan banyak sekali patung dan juga lukisan khas budaya China. Mulai dari sepasang tiang yang dibentuk menyerupai naga muda bersama dengan 8 dewa. Kemudian ada singa berbulu emas dan sepasang anak dewa yang sedang menaiki burung merak.
Bahkan di dalam bangunan klenteng, Terdapat lebih dari 100 patung dewa dewi menurut kepercayaan orang Tionghoa. Lalu pada bagian dinding, terdapat lukisan bergambar dewa-dewi yang sedang berperang melawan siluman. Selain itu, ada juga lukisan yang menceritakan peperangan antara kerajaan di masa kuno.
✦ Bagian Sumur Langit
Bagian sumur langit atau yang sering disebut kolam teratai juga menjadi ciri khas dari Klenteng Fuk Ling Miau. Sumur dengan bentuk segi empat ini menjadi tempat untuk para dewa dan dewi hadir dan juga berangkat. Sumur langit juga dipercaya menjadi pintu utama bagi dewa kemakmuran dan sumber rezeki.
Ada tiga macam sumur langit yang ada, yakni sumur langit kering, sumur langit dengan bunga teratai, serta sumber langit dengan jembatan. Nah, khusus untuk Klenteng Fuk Ling Miau sendiri, jenis sumur langit yang dimiliki adalah sumur langit kering. Wisatawan bisa berkunjung secara langsung untuk melihat sumur langit tersebut.
Alamat, Rute Lokasi dan Tiket Masuk


Lokasi dari Klenteng Gondomanan memang masih berada di tengah kota, sehingga akses yang harus dilalui untuk bisa berkunjung sangat mudah. Datang ke klenteng bersejarah ini bisa dilakukan dengan menaiki kendaraan pribadi, baik itu sepeda motor maupun mobil. Atau bisa juga dengan naik angkutan umum seperti ojek online atau bus transjogja.
➤ Paket Wisata Jogja 3Hari 2Malam (The Lost World Castle, Tebing Breksi & Tempat Lainnya)
Alamat dari Klenteng Fuk Ling Miau juga tidak jauh dari Malioboro, Titik 0 Kilometer, dan Tugu Yogyakarta. Sehingga bagi yang sedang berlibur ke Kota Yogyakarta, bisa memasukkan klenteng nan unik ini ke dalam daftar objek wisata yang harus dikunjungi. Nah, entah dari mana pun sekarang, bisa langsung mencari jalan menuju ke arah Tugu Yogyakarta.
Ketika sudah sampai di Tugu, bisa menuju ke utara melalui Jalan Mangkubumi. Lalu terus jalan sampai pertigaan Jalan Poncowinatan, ambil arah kiri. Maju selama beberapa meter melalui Jalan Poncowinatan, nantinya akan menemui Klenteng Fuk Ling Miau di bagian kiri jalan. Setelah sampai di lokasi, silahkan cari tempat untuk parkir kendaraan yang digunakan.
Para wisatawan yang ingin berkunjung ke Klenteng Gondomanan tidak perlu khawatir, karena pihak pengelola klenteng tidak memberlakukan tarif untuk tiket masuk bagi orang-orang yang ingin berkunjung untuk berwisata.
Mungkin hanya perlu menyiapkan biaya untuk parkir kendaraan, yakni Rp2.000 untuk sepeda motor dan Rp5.000 untuk mobil. Sementara bagi pengunjung yang ingin beribadah, maka diharuskan membeli peralatan ibadah dengan biaya sebesar Rp25.000.
Kegiatan yang Menarik Dilakukan


Sebagai tempat ibadah sekaligus objek wisata, tentu saja ada banyak kegiatan menarik yang dapat dilakukan di Klenteng Gondomanan. Ketahui dulu beberapa aktivitas menarik yang ada di bawah ini, agar nantinya tidak kebingungan tentang apa yang akan dilakukan setelah sampai di klenteng.
1. Beribadah dengan Khusyuk
Fungsi utama dari klenteng sendiri adalah untuk beribadah, baik itu bagi umat dari dalam maupun luar daerah. Nah, tentu sudah paham setiap klenteng mampu menghadirkan suasana dan nuansa masing-masing. Jika ingin beribadah dengan lebih khusyuk dan hidmat, bisa mendatangi Klenteng Fuk Ling Miau.
2. Berkeliling Lingkungan Klenteng
Bagi yang datang hanya untuk berwisata, tentu saja bisa berjalan-jalan mengelilingi lingkungan klenteng. Ya, arsitektur yang digunakan pada bangunan Klenteng Gondomanan memang sangat mengagumkan. Jadi bagi para pengunjung terutama yang suka dengan dunia arsitek, tentu saja melihat-lihat bagian-bagian bangunan klenteng sangatlah mengasyikkan.
3. Hunting Foto dan Video
Karena memiliki arsitektur yang unik, sudah pasti Klenteng Fuk Ling Miau ini sangat cocok bagi yang suka berburu foto maupun video. Bentuk desain bangunan yang berbeda dari kebanyakan klenteng, akan sangat cocok dijadikan sebagai latar belakang atau background pada sebuah foto maupun video.
4. Belajar Mengenai Kebudayaan Tionghoa
Nah, hal penting yang tidak boleh dilewatkan pada saat berkunjung ke Klenteng Fuk Ling Miau adalah belajar secara lebih dalam tentang kebudayaan Tionghoa. Bukan tanpa alasan, hal ini baik dilakukan karena bisa membantu untuk menumbuhkan rasa toleransi antara umat beragama di Indonesia.
Fasilitas Wisata yang Tersedia


Kemudian soal fasilitas, sepertinya para pengunjung tidak perlu khawatir lagi dengan fasilitas yang tersedia di lingkungan Klenteng Gondomanan ini. Mulai dari kamar mandi umum, tempat duduk yang nyaman, ruangan yang telah dilengkapi dengan AC, tempat parkir yang cukup luas, hingga keberadaan shelter bus transjogja di bagian depan klenteng.
Mungkin sebelumnya tidak pernah terpikirkan untuk berwisata dengan mengunjungi sebuah klenteng. Namun jangan salah, Klenteng Gondomanan memang diperuntukkan bagi warga umum yang ingin berwisata. Jadi jika merasa penasaran, tidak perlu ragu untuk mengunjungi Klenteng Fuk Ling Miau saat berada di Yogyakarta.